Harga Batu akik Bio Solar Aceh Indocrase mencapai ratusan juta

Sekarang ini para penggemar batu cincin akik antik tertuju pada sang primadona yaitu batu akik bio solar aceh indocrase. Bacan, black opal kalimaya, Sungai Dare, Zamrud halmahera, garut serta batu pacitan saat ini mempunyai pesaing tangguh, bisa jadi akan mulai memudar jika peminat batu solar indocrase aceh ini semakin tinggi. Batu Giok Solar Aceh ini diperkirakan sebagai calon batu giok terindah serta paling baik sedunia, lantaran bila dipegang terasa dingin seperti karakteristik yang dimiliki giok asal negeri china.

Solar Aceh

Bahan Batu Bio Solar Aceh Indocrase

Dan menurut kabar dari Aceh TribunNews sejak Hari Pertama Pameran Indonesia Gamstone di
Jakarta - Batu Aceh berhasil terjual Rp 200 juta pada hari pertama pameran ‘Indonesia Gemstone’ yang berlangsung di Manggadua Squere, Jakarta, Rabu (17/9). Aceh menyertakan 20 stand menghadirkan batu mulia unggulan dari jenis giok.
Pameran berlangsung sampai 21 September, diikuti 160 stand dari seluruh Indonesia. Batu giok Aceh jenis bio solar dan lumut idocrase mendapat perhatian paling banyak pengunjung pameran yang berasal dari berbagai kalangan.
Teuku Fadli yang akrab dipanggil Kopjend menjelaskan, dalam pameran tersebut batu Aceh jenis bio solar berhasil menjadi incaran pengunjung. “Stand saya saja sudah menjual bio solar Rp 28 juta di hari pertama pameran. Dugaan saya akan ada nilai transaksi miliaran untuk batu Aceh sampai pameran berakhir,” kata Teuku Fadli saat ditemui Serambi di arena pameran.
Kopjend Teuku Fadli menyertakan 3.500 butir batu mulia Aceh yang sudah diasah dengan penuh ketelitian. “Kita bersaing dengan batu-batu dari daerah lain, tapi sejauh ini batu Aceh memperoleh perhatian khusus,” kata Fadli.
Peserta pameran dari Aceh lainnya Iswadi Azwir menyertakan 90 motif atau corak  giok Aceh. Dalam pameran itu, Iswadi, pemilik stand ‘Iswadi Azwir Aceh Gamstone’ juga menyertakan giok dalam benuk kubus dan balok.
“Kita menyedikan bongkahan dan potongan-potongan giok yang sudah dipotong rapi,” sebut Iswadi yang baru saja menggelar pameran Giok Aceh di Gedung MPR RI.
Pameran tersebut merupakan yang ke empat kalinya diikuti oleh batu Aceh. “Dalam tiga pameran sebelumnya Aceh berhasil meraih prediket juara. Kita mengharapkan dalam pameran kali ini pun, batu Aceh kembali memperlihatkan keunggulannya dan juara,” kata Teuku Fadli pemilik stand ‘Lazuli Gamstone Aceh. ( Aceh TribunNews )

Nara Sumber: Dwi Suhartoyo, Aceh Tribun News